RESENSI NOVEL “THE GENERAL’S WIFE REVOLUTION” || LILAC MOON

RESENSI NOVEL “THE GENERAL’S WIFE REVOLUTION”

Judul               : The General’s Wife Revolution

Pengarang       : Sairaakira

Penerbit           : PT. Sembilan Cahaya Abadi (Fantasious)

Dimensi           : 14 x 20,5 cm

Halaman          : 726 hlm

Tahun terbit     : 2017

Cetakan           : Pertama, Mei 2017

ISBN               : 978-602-6922-90-8

Sinopsis:

“Kau diciptakan untuk mencintaiku, Asia. Berhentilah melawannya”

Setelah dunia hancur akibat perang nuklir,mereka yang bertahan hidup berkumpul di satu-satunya benua yang tersisa. Mereka membentuk koloni baru, negeri yang dinamai After Earth dan terpusat di Marakesh City. Pemerintahan dikuasai oleh militer yang kejam dan bertangan besi.

Ketika membuka matanya, Asia langsung berhadapan dengan sosok leaki yang tak dikenal yang luar biasa tampan dan mengaku sebagai suaminya. Suami yang tidak sedikitpun diingatmya. Lelaki bermata cokelat tua dengan bibir yang selalu sinis itu memperkenalkan dirinya sebagai Akira, dan secara mengejutkan mengatakan bahwa mereka sudah menikah. Asia bahkan tengah mengandung anaknya.

Bagaimana mungkin in semua terjadi?

Tidak ada ingatan apa pun tentan pernikahannya. Tidak ada ingatan sama sekali tentang suaminya, tetapi lelaki asing itu memberikan bukti-bukti yang tak terbantahkan. Seakan semua kejutan itu belum cukup,Asia kemudian mengetahui bahwa suamminnya adalah salah satu sosok yang paling ditakuti di Marakesh City. Pembunuh keji dan makhluk berdarah dingin yang tidak segan-segan menghabisi lawan-lawannya tanpa ampun. Bagaimana bisa Asia menikah dan mengandung anak dari lelaki semacam ini? Lantas siapa Cesar, laki-laki yang sering muncul dalam kilasan ingatannya? Asia tidak menyadari betapa berharga dirinya dan anak yang sedang dikandungnya bagi masa depan After Earth. Harga yang rela dibayar mahal oleh kaum militer seragam hitam maupun pemberontak Bendera Merah.

Kelebihan :

Ceritanya yang tidak terduga dan tidak mudah ditebak. Mempunyai unsur romantis yang tidak akan membuat orang bosan untuk membacanya. Penggambaran tentang latar tempat dalam cerita bagus dan sangat nyata. Di dalam cerita ini terdapat alur flashback yang menceritakan tentang Akira dan Asia sebelum mereka bertemu, yang akan membuat para pemmbaca makin  menyukai dua sejoli ini walapun di dalam cerita ini Akira diceritakan sebagai lelaki yang dingin.

Kekurangan :

Buku ini dicetak menggunakan kertas yang tipis dan tulisannya yang sangat kecil. Sampul buku  yang tidak begitu menarik, namun cerita di dalamnya sangat menarik. Jarak antar tulisan juga sangat dekat satu sama lain dan dekat dengan ujung garis buku yang kalau dilihat menjadi begitu banyak.

By. LILAC MOON